Review FotoJet: Software Desain Grafis Lengkap untuk Berbagai Kebutuhan – Dalam dunia digital, desain grafis tentu menjadi salah satu elemen yang sangat penting. Tanpa adanya desain grafis, elemen apapun tentu tak lagi bernyawa.
Eksistensi desain grafis bukan hanya sebagai pelengkap melainkan sebuah kebutuhan utama, terutama dalam dunia bisnis digital dan khususnya untuk keperluan digital marketing.
Berbagai kebutuhan, baik banner di website, postingan di media sosial, hingga sesederhana postingan di blog seperti tulisan ini, semuanya membutuhkan desain grafis. Tak heran, kebutuhan akan tenaga kerja desainer grafis semakin dibutuhkan di era digital sekarang.
Zaman dulu mungkin kita masih bergantung pada software desain grafis semacam Adobe Photoshop dan turunannya, Paint dari Microsoft yang tersedia di setiap perangkat Windows, hingga software desain grafis alternatif semacam Pixlr, GIMP, Paint.NET dan sebagainya.
Sekarang, sudah ada berbagai software desain grafis yang tersedia dan bisa digunakan secara online, bahkan ada versi PC-nya juga.
Beberapa waktu lalu saya diminta untuk melakukan review untuk software desain grafis bernama FotoJet. Khusus di artikel ini, saya akan memberikan review-nya berdasarkan pengalaman saya kala menggunakannya. Yuk, disimak!
Apa Itu Software Desain Grafis FotoJet?
FotoJet adalah sebuah software desain grafis untuk berbagai kebutuhan seperti kebutuhan untuk membuat featured image blog, postingan Instagram, thumbnail Youtube, cover Facebook, kartu undangan, poster, sampul majalah maupun ebook, dan masih banyak lagi.
Software desain grafis ini juga bisa digunakan untuk mengedit foto, membuat kolase foto, hingga membuat header email tanpa memerlukan keahlian profesional.
Intinya, dengan FotoJet, siapapun bisa membuat desain grafis untuk berbagai kebutuhan, terutama orang seperti saya yang sangat aktif blogging dan posting di media sosial.
FotoJet tersedia dalam dua versi yakni versi PC maupun versi online. Khusus di artikel ini, saya lebih fokus membahas review FotoJet sebagai sebuah software desain grafis versi PC.
Cara Membuat Desain Grafis dengan FotoJet
Berhubung karena tulisan ini adalah review FotoJet hasil dari pengalaman saya ketika menggunakannya, maka saya juga sekalian menjelaskan saja bagaimana cara membuat desain grafis dengan FotoJet. Ikuti langkah-langkah sederhananya:
Download Software Desain Grafis FotoJet
Yang pertama sekali yang harus Anda lakukan adalah download FotoJet melalui situs resminya di halaman ini.
Setelah selesai download, silakan langsung diinstall dengan mengikuti langkah-langkah sederhananya.
Buka dan Mulai Membuat Desain Grafis
Setelah instalasi selesai, kini saatnya Anda membuka FotoJet dan Anda pun bisa mulai membuat desain grafis dengannya.
Ketika pertama kali membukanya, tampilannya akan terlihat seperti gambar di bawah ini:
Hal yang perlu Anda perhatikan adalah:
- Tentukan format dan tujuan desain grafis Anda. Secara default, ada beberapa template yang bisa Anda pilih, mulai dari Poster, kartu undangan, hingga postingan Instagram.
- Anda juga bisa membuat desain grafis dengan ukuran tertentu sesuai dengan kebutuhan Anda. Atau, Anda juga bisa mengedit gambar/desain grafis yang sebelumnya sudah ada/Anda buat.
Mulai Berkreasi
Dalam contoh pada gambar di atas, template yang saya pilih adalah Instagram Post. Ukurannya secara default adalah 1080 x 1080 px dengan rasio 1:1.
Kanvas kosong akan tersedia untuk Anda mulai berkreasi. Silakan pilih template di bagian sebelah kiri untuk mempermudah pembuatan desain grafis yang Anda inginkan.
Sesuaikan Filter Gambar
Anda bisa menyesuaikan filter gambar sesuai dengan kemauan Anda, terserah, atau bisa disesuaikan dengan teks yang ada.
Tentunya, teks yang tampil haruslah terlihat jelas, sehingga apabila teksnya berwarna putih, Anda mungkin perlu untuk menggelapkan gambar yang menjadi latarnya seperti contoh di atas.
Sesuaikan Teks
Dengan FotoJet, Anda bisa menambahkan teks pada desain grafis yang Anda buat. Anda juga bisa menyesuaikan teks dengan gambar yang ada.
Bila Anda tidak ingin menggelapkan gambar yang menjadi latarnya, Anda bisa menambahkan shadow pada teks tersebut.
Selain itu, Anda juga bisa mengatur jenis font, ukuran, dan lain sebagainya.
Anda Juga Bisa Memilih Template Berdasarkan Kategori
Apabila Anda kurang puas dengan template yang sudah terlanjur dipilih, Anda juga bisa mempermudah pencarian template lain dengan memilihnya berdasarkan kategori. Perhatikan gambar di atas sebagai contoh.
Tidak Menemukan Gambar yang Cocok? Upload Saja Gambar Pilihan Anda Sendiri
Terdapat lebih dari 500.000 gambar yang disediakan oleh FotoJet yang bisa Anda cari. Tapi, mungkin Anda sudah punya gambar sendiri untuk digunakan.
Nah dengan FotoJet, Anda bisa mengupload sendiri gambar yang Anda inginkan dengan mudah dari PC Anda.
Butuh Heading Text Tambahan? Gampang!
Anda bisa memilih heading text dari template yang telah disediakan atau buat sendiri. Opsi ini sendiri tersedia di dalam FotoJet. Asyik, kan?
Butuh Clipart? Ada!
Makin lengkap, desain grafis Anda akan semakin lengkap dengan banyaknya pilihan clipart yang mungkin akan sangat sesuai dengan preferensi Anda.
Mantapkan Desain Grafis Buatan Anda dengan Background yang Ciamik
Agar sesuai dengan ciri khas Anda, penggunaan warna juga harus jeli Anda lakukan. Merubah warna dan pola background desain grafis Anda tentu menjadi salah satu hal yang perlu Anda lakukan.
Simpan atau Bagikan Desain Grafis
Sudah selesai membuat desain grafis dengan FotoJet? Sekarang saatnya menyimpannya, baik sebagai desain final dalam format JPG dan PNG, atau menyimpannya sebagai project untuk diedit lagi di kemudian hari.
Setelah itu, Anda juga bisa membagikan desain grafis buatan Anda ke media sosial seperti Facebook, Twitter, Pinterest, dan Tumblr dengan menyertakan nama Anda sebagai desainernya.
Gampang, kan? Itulah cara membuat desain grafis dengan FotoJet. Sangat sederhana!
Review FotoJet: Software Desain Grafis Lengkap untuk Berbagai Kebutuhan
Bagi Anda yang sudah mencoba berbagai software desain grafis baik online maupun PC, Anda mungkin sudah sangat familiar dengan FotoJet bila melihat tampilannya.
Ya, FotoJet mungkin bukanlah software desain grafis satu-satunya di kelasnya. Tapi yang paling saya suka dari FotoJet adalah beban memorinya yang jauh lebih ringan dibandingkan dengan software kelas tinggi seperti Adobe Photoshop maupun GIMP.
Selain karena familiar, software desain grafis FotoJet ini juga sangat mudah digunakan karena akses navigasinya yang memang mudah untuk digunakan bagi setiap kalangan.
Buktinya, meski baru pertama kali mencoba, saya merasa sangat mudah untuk menggunakannya, mengakses semua fitur hingga desain grafis pertama saya selesai dengannya.
Baca Juga: 30+ Fitur Terbaru Instagram yang Perlu Anda Ketahui
Selain itu, terdapat 900.000 lebih template yang bisa Anda daur ulang hingga desain grafis yang Anda inginkan bisa benar-benar dibuat. Mengedit berbagai elemen di dalamnya juga sangat mudah ternyata.
Elemen lain seperti font, background, kapabilitas untuk menambahkan foto sendiri sesuai keinginan, mengedit layout dan menambahkan efek sebenarnya membuat FotoJet sangat lengkap. Semuanya sangat mudah untuk digunakan.
Yang saya harapkan di pembaharuan mendatang atas software desain grafis ini adalah penambahan template desain grafis seperti template Instagram, Youtube dan Facebook cover, dan berbagai format lainnya karena menurut saya koleksinya saat ini sangat kurang.
Untuk tampilan UI sudah memuaskan karena tetap minimalis dan tentu bebas pusing. Software desain grafis FotoJet ini sangat cocok digunakan untuk setiap kalangan, terutama bagi pemula yang tidak memiliki keahlian desain grafis khusus seperti saya.
Review Fotojet: Penutup
Itulah review FotoJet dari saya. Putusan akhir, saya sangat merekomendasikan software desain grafis yang satu ini karena bisa memenuhi berbagai kebutuhan desain grafis kita di bawah tuntutan era digital seperti sekarang.
Software inilah yang wajib dimiliki oleh digital marketer, penggiat media sosial, maupun blogger seperti Anda. Fitur yang lengkap, mudah digunakan, dan sangat terjangkau membuatnya wajib dimiliki sekarang.
Buat Logo dan Tagline dengan DesignEvo, Diskon 30% Khusus Pembaca Seni Berpikir
Oh ya, bagi Anda yang sedang mengembangkan brand, ada satu lagi software yang harus Anda miliki yakni DesignEvo.
Khusus untuk pembaca Seni Berpikir, Anda bisa mendapatkan diskon 30% spesial Black Friday untuk semua paket berlangganan DesignEvo.
Buat logo dan tagline dengan free tagline maker dari DesignEvo dengan diskon khusus 30% dengan kode promo:
Seniberpikir30off
Hanya berlaku hingga 26 November 2018, jadi jangan sampai ketinggalan, ya!