Cara Memindahkan Blog WordPress ke WordPress Self-Hosted – Mungkin Anda sudah memiliki satu blog yang sudah cukup bagus peringkatnya dan jumlah pengunjungnya, serta memiliki konten yang relatif banyak.
Blog yang Anda miliki tersebut merupakan blog gratisan yang Anda dapatkan dari WordPress.com, jadi url platform yang tampil adalah bloganda.wordpress.com.
Lalu Anda ingin mengubahnya menjadi sebuah situs dengan nama domain Anda sendiri, tetapi masih menggunakan platform yang sama, yakni WordPress.
Dalam tutorial ini, saya menjelaskan mengenai bagaimana memindahkan isi blog yang sudah susah payah Anda bangun menggunakan blog gratisan WordPress ke blog WordPress yang berbayar dengan kelebihan yakni menggunakan domain Anda sendiri.
Hal tersebut tidaklah susah jika Anda benar-benar berkeinginan kuat.
Ada beberapa hal yang perlu Anda persiapkan sebelum mengikuti tutorial ini. Jika ingin menggunakan WordPress self-hosted dengan nama domain sendiri tentu Anda harus memiliki nama domain TLD (Top Level Domain) dan hosting.
Nah, jika Anda belum tahu bagaimana cara memilikinya, silahkan baca dulu tentang cara memilih domain dan mendapatkan hosting.
Setelah semuanya sudah, mari kita mulai.
Cara Memindahkan Blog WordPress ke WordPress Self-Hosting
Langkah I: Ekspor Data Anda dari Blog Gratis WordPress.com
Caranya masuk ke Dashboard blog Anda dan arahkan kursor ke bagian Tools => Export. Setelah itu Anda akan dihadapkan pada dua pilihan yaitu Free dan Guided Transfer.
Pilih saja yang Free. Di halaman selanjutnya akan ada pilihan data apa saja yang ingin Anda eksport. Pilih “All Content” dan klik tombol Download Export File. File WXR (.XML) yang berisi seluruh konten blog Anda akan didownload.
Langkah II: Menyiapkan WordPress Self-Hosted
Cara Membuat Blog dengan WordPress Self-Hosted: Lengkap
Cara Membuat Blog WordPress Self-Hosted – Bila Anda sampai ke artikel ini itu tandanya Anda ... Selengkapnya
Setelah Anda mengekspor seluruh konten yang ada di blog Anda sebelumnya dalam bentuk file download XML, hal selanjutnya yaitu menyiapkan situs WordPress Anda dengan nama domain dan hosting sendiri.
Baca Juga: 10 Theme WordPress Terbaik Untuk Personal Blogger 2016
Jika sebelumnya Anda menggunakan nama subdomain platform bloganda.wordpress.com dengan hosting yang disediakan oleh pihak WordPress, maka kali ini Anda akan memiliki situs dengan domain sendiri dan hosting sendiri namun masih menggunakan Content Management System (CMS) WordPress, yang artinya segala pengaturan nantinya masih dengan pengaturan WordPress yang sudah Anda kuasai di blog yang sebelumnya.
Gunakan panduan untuk menginstall WordPress Anda yang baru. Bedanya, jangan gunakan subdomain yang disediakan oleh hosting tersebut.
Baca Juga: Review Hosting Bluehost: Hosting Murah dan Terbaik
Gunakan nama domain Anda sendiri lalu ikuti panduan yang ada untuk membangun situs WordPress -nya.
Pastikan nama domain dan hosting yang Anda gunakan sudah terpointing/terintegrasi sebelum melanjutkan ke tahap selanjutnya.
Langkah III: Mengimport Seluruh Konten ke Situs WordPress Self-Hosting
Setelah Anda berhasil membuat situs dengan nama domain sendiri di tahap kedua, silahkan masuk ke Dashboard situs WordPress Anda yang baru lalu pilih Tools => Import lalu lanjutkan dengan mengklik WordPress.
Baca Juga: Lengkap: Tips Memilih Theme WordPress Untuk Blog Anda
Kemudian Anda akan diminta untuk menginstall plugin WordPress Importer. Install dan aktifkan plugin tersebut lalu jalankan.
Baca Juga: Lengkap: Cara Setting Plugin WordPress SEO by Yoast
Setelah itu Anda akan diminta untuk mengupload file XML yang berisi seluruh konten yang telah Anda download tadi di langkah I. Upload file XML dan tunggu hingga proses upload selesai.
Langkah IV: Ubah Blog WordPress.com yang akan Anda Tinggalkan Menjadi PRIVATE
Jika Anda tetap membiarkan blog Anda yang lama berjalan dengan konten yang sama dengan blog Anda yang baru, maka pengunjung sangat susah sampai ke blog Anda yang baru.
Baca Juga: Cara Verifikasi Blog di Google Webmaster Tool
Maka dari itu, daripada menghapus blog lama Anda lebih baik diubah menjadi PRIVATE. Caranya masuk ke Dashboard blog lama Anda, pergi ke bagian Setting => Reading lalu pilihlah pilihan terakhir yang berisi “I would like my blog to be private, visible only to users I choose”.
Langkah V: Mengarahkan Pengunjung dan Menjaga Kelestarian SEO
Di bagian terakhir ini Anda perlu berkorban sedikit dana lagi, demi tetap mendapatkan pengunjung dengan SEO yang sama dari blog lama ke blog baru Anda.
Baca Juga: Cara Menggunakan CDN Cloudflare
Di bagian Store, pilihlah Offsite Redirect yang berguna untuk mengarahkan pengunjung yang mencari website lama Anda sehingga akan sampai ke website Anda yang baru, serta menjadikan peringkat dan segala statistik di blog lama Anda pindah ke website baru Anda.
Artinya, jika di blog lama Anda jumlah pengunjung 7.000 pengunjung/hari dengan Google Pagerank 3 dan Alexa Pagerank 105.000, maka di blog baru Anda statistik pengunjung, google pagerank, dan alexa pagerank-nya tetap segitu juga meskipun masih baru.
Baca Juga: 5 Cara Sederhana Mengoptimalkan WordPress untuk SEO
Namun Anda harus berkorban dana sekitar $13/tahun untuk menyewa plugin ini.
Itulah 5 langkah cara memindahkan blog WordPress ke WordPress self-hosting. Jika Anda berkeinginan kuat maka Anda tidak akan memikirkan kesusahan yang terdapat di dalam langkah-langkah tersebut.
Jika berniat untuk langsung mencoba, maka saya ucapkan selamat mencoba 😀
aduh knapa baru ketemu ne post..? 🙁
kalau kasusnya seperti ini :
kemarin punya blog di WP trs sudah ane beli jadi .com di WP tuh sendiri
nah kalau ma pindah host dan domain ke tempat lain gimana ya
ada solusi kah..?
ada tetapi nanti akan dibuatkan tulisan khusus untuk membahasnya. tunggu saja 😀
Thanks for sharing your thoughts about wordpress WordPress.
Regards
I got this web site from my pal who shared with
me concerning this web page and at the moment this time
I am browsing this web site and reading very informative posts at this place.
This website was… how do I say it? Relevant!! Finally
I have found something that helped me. Cheers!
thanks, don’t ever submit spam link 🙂
Greetings! Quick question that’s entirely off topic. Do you know how to make your site mobile friendly?
My website looks weird when browsing from my apple iphone. I’m trying to find a template or plugin that might be able to correct this issue.
If you have any suggestions, please share. Thank you!
My brother suggested I might like this blog, and this post.
He was entirely right. This post truly made my day.
You can’t imagine simply how much time I had spent for this
information! Thanks!
saya uda coba pindah dari lubmazresearchwordpress.com ke skripsitesis.info statistik saya turun dratis. dari 350 sehari manhadi 50 an sehari
iya gan, soalnya Google harus re-index lagi ke alamat baru
biaya totalnya berapa Mas? sama biaya perbulan atau per tahunnya berapa?
Tergantung mas. Mas bisa coba cek harga hosting seperti Niaga Hoster atau Cloudkilat. Masing-masing review udah saya tulis di website ini, tinggal mas bandingkan aja sama harganya. Tapi biasanya sih sekitar 300ribuan udah bisa bikin website dengan server lumayan kuat, plus domain untuk setahun.
hallo mas,, saya mau bertanya tentang plugin yang bisa di pake untuk redirect itu namanya apa ya? dan cara membelinya apakah menggunakan paypal? paypal saya kosong bagaimana ya solusi terbaiknya? terimakasih
Makasih banyak mas Tips nya. Barusan saya coba dan membantu sekali. Sukses selalu mas ^_^
nanya dong mas, kalo cara setting redirect dari wordpress ke domain sendiri gimana ya?
terima kasih.
WordPress yang free atau yang CMS, ya mas? Kalo yang free bisa pake plugin Site Redirect, kalo yang CMS mesti atur dari akun domain provider atau cPanel.
terima kasih atas pencerahannya, yups – saya lagi mencari caranya memindahkan blog dengan domain parking di wp.com ke wp self hosted.
Adakah solusinya? Trims.
Wah, membantu sekali, Bro.
Makasih ya, kebetulan ini saya lagi nyari cara mindahinnya 🙂
Keren deh infonya. Ane juga barusan pindah ke wordpress self hosting….
Nemu artikel yg cocok banget ini….. Makasih infonya kang…… Blog ini mengispirasi sekali
Saya lagi bantu temen…
Gak perlu ngutak ngatik DNS dan bikin database di cpanel ya, mas? sesimpel itu kan ya?
Dari wp lama, hasil export dalam zip. Kalau zip dibuka ada 2 file XML. Saya pilih XML yg ukurannya paling besar. Saya coba import XML ke web yg baru. Tapi gagal terus. Mohon petuah,..
Itu gagal terus mungkin karena upload maksimal 2MB.
Coba upload file WXR (.xml)-nya sekali lagi.
Kalo masih ngga bisa minta tim support naikin ukuran 2MB menjadi 64MB biar bisa diupload.
makasi gan, ini yang saya cari , dan saya coba WORK 😀